Tahun Ajaran 2021/2022 sudah mulai, namun megikuti surat edaran Dinas Pendidikan Kabupaten Nabire, kegiatan belajar mengajar tidak diperbolehkan dengan metode Tatap muka maka dari itu seluruh persekolahan Yayasan Pesat Nabire kembali melakukan pembelajaran online dengan memanfaatkan aplikasi pembelajaran online. Kendala yang dihadapi masih tetap sama dengan beberapa waktu yang lalu yaitu tidak semua anak didik bisa menggunakan fasilitas online, maka guru-guru harus bekerja ekstra membuat pelajaran online juga harus membuat materi cetak yang diambil siswa untuk dikerjakan di rumah masing masing bagi yang tidak bisa online.
Pemerintah mengijinkan pembelajaran tatap muka apabila seluruh siswa sudah menerima vaksin C-19 bagi siswa 12 tahun ke atas, namun pelaksanaan vaksin untuk pelajar belum ada di wilayah nabire. Namun berbagai upaya tetap harus dilakukan supaya proses pembelajaran tetap dapat berlangsung.